by

Pemkab Lebak Laksanakan Seba Baduy 2021, Dihadiri 25 Suku Dalam dan Suku Luar Baduy.

-Daerah-847 views

Lebak,– sorotperadilan.com l
Seba Baduy merupakan tradisi adat tahunan suku baduy dimana ribuan masyarakat Baduy berkunjung dengan berjalan kaki menuju Pendopo Kabupaten Lebak untuk menyerahkan hasil bumi yang dikelola masyarakat baduy kepada Pemerintah Daerah sebagai bentuk rasa terimakasih kepada Pemerintah Daerah yang memberikan perlindungan kesejahteraan dan keamanan bagi masyarakat Baduy. Tradisi Seba Baduy ini sebelumnya diawali dengan “Kawalu” yakni masyarakat baduy berpuasa selama tiga bulan.

Kali ini karena masih dalam masa Pandemi Covid-19, Seba Baduy 2021 yang dilaksanakan pada Jum’at, (21/5/2021) terpaksa dilaksanakan dengan mengurangi jumlah secea terbatas dengan hanya diwakili oleh 25 orang suku baduy baik suku Baduy dalam dan suku baduy Luar.

Dalam sambutannya Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya menyampaikan ungkapan terimakasih kepada seluruh masyarakat Baduy yang masih sangat menjaga kelestarian alam hingga saat ini

“Alhamdulillah meskipun pelaksanaan Seba Baduy 2021 kita terbatas, semoga kita diberikan kelancaran dan semoga seba gede ini di lindungi oleh Allah SWT dan hasil maksud panen segala rupa, kesehatan, kemuliaan, pembangunan dan ekonomi masyarakat di baduy semakin baik, semakin meningkat” Ungkap Bupati lebak

Tentunya ini juga merupakan pelajaran untuk kita sebagai masyarakat Banten khususnya Lebak, agar tetap bisa menjaga kelestarian alam supaya terhindar dari bencana. Masyarakat baduy berpedoman pada filosofi “lojor teu meunang dipotong, pondok teu meunang disambung” (panjang tidak boleh dipotong, pendek tidak boleh disambung), hal ini diimplementasikan dalam sistem hukum adat baduy, bahkan pepatah suku baduy ini memiliki makna bahwa hidup harus sesuai ketetapan tuhan, serta menjaga apa yang telah diberikan oleh tuhan.

Pewarta : Mahjumi.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed