Jakarta,-Sorotperadilan.com l Roy Suryo menyarankan agar pesawat Presiden dijual saja untuk membantu masyarakat miskin terdampak corona atau Covid-19.
Roy Suryo yang pernah dibully netizen karena diduga ‘melarikan asset Kemenpora ini mencontohkan sebagaimana yang dilakukan Pemerintah Meksiko yang menjual pesawat jet kepresidenan
untuk rakyat miskin, juga untuk membantu pekerja medis.
Demikian disampaikan mantan politisi Partai Demokrat ini melalui akun Twitter miliknya, Jumat (8/5/2020).
“Pesawat Kepresidenan yang nganggur dijual untuk bantu rakyat. Ini baru WOW, sungguh mulia jempolan,” sambungnya.
Pertanyaan Kita pesawat yang Mana, Karena saat ini Presiden Jokowi Hanya menggunakan Boeing 737-800 tahun 2014 yang juga dibeli dijaman Ketua Umumnya saat menjadi Presiden dengan nilai sekitar Rp.820 milyar.
Kalau tidak salah ‘penerbangan perdana’ pesawat Itu pun oleh Beliau tgl.5 Mei 2014 ke Den Pasar Bali menghadiri Konferensi Regional Open Government Partnership.
Adapun Presiden Jokowi baru memakainya 29 September 2014 saat mengunjungi pengungsinSinabung, Sumatera Utara.
Saat ditanyakan hal ini kepada Waketum Yayasan Kerja Indonesia Maju (YKIM), Tgk.Raju melalui selulernya (Minggu, 10/5), Tgk.Raju menjawabnya. “Yang Saya tahu pesawat presiden saat ini type Boeing 737-800 ‘Indonesia One’, nilainya pun kurang dari Rp.900 milyar. Bukankah proyek Wisma Atlit Hambalang yang mangkrak karena Korupsi jamaah dijaman presiden SBY lebih strategis atau prioritas karena nilainya lebih dari Rp.3 trilyun, Lelang Hambalang, simpel kok?”
Masih kata Tgk.Raju, dalam situasi Covid 19 ini siapapun hendaknya bersikap Dan bertindak rasional. Karena apa yang telah dikerjakan presiden Jokowi dan Satgas Covid 19 itu sudah ‘in-track, sudah benar. Tinggal pelaksanaan kebawahnya ini yang kita awasi, maka dari Itu Presiden Jokowi melibatkan KPK. “Menunjuk orang lain dengan tangan Itu hanya satu Jari, tapi jangan lupa, empat jari lainnya menunjuk diri sendiri. Itu yang terjadi saat ini. Jika mau menjatuhkan Presiden Jokowi tunggu saja tahun 2024, gitu saja kok Repot”, tutup Tgk.Raju.
LELANG HAMBALANG
Roy Suryo lupa, kasus mega Korupsi wisma Atlit Hambalang diawali dengan rencana ‘hanya’ membangun sekolah olahraga dengan dua lantai seperti di Ragunan, Jakarta Selatan. Maka saat bersaksi, di Pengadilan Tipikor Jakarta, Lalu Adhyaksa Dault mengaku kaget karena masterplan (rencana induk) berubah dan anggaran bertambah. Berdasarkan rencana awal (masterplan), dana yang dianggarkan sebesar Rp.125 miliar, untuk serupa sekolah 2 lantai pelajar SMP dan SMA tapi kemudian dinaikkan menjadi Rp.2,5 triliun saat Menpora dijabat Andi Alfian Mallarangeng. Kemudian berubah menjadi pembangunan Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON). Jadi, apa yang sesungguhnya terjadi dengan Hambalang adalah proyek akal-akalan untuk memperkaya diri sejumlah orang, khususnya yang (maaf) kebanyakan oknum Partai tempat Suryo sekarang.
Diantara pemain Hambalang itu adalah :Anas Urbaningrum, Andi Alfian Mallarangeng, Angelina Sondakh,dsb. Termasuk Atalia istri Ana’s, choel adik Andi?
Yang jelas karena peran merekalah negara dirugikan lebih dari Rp.2,5 trilyun. Komplek dan Wisma Atlit Hambalang kini ‘mangkrak, bahkan netizen dengan ‘teganya’ menyebut ‘CANDI HAMBALANG’. Dianggap sebagai tujuan wisata baru.
Disana aset aset negara serupa infrastruktur, harga tanah +/_ 34 hektar dsb pastinya saat ini bernilai lebih dari Rp.3 trilyun.
Pastinya Presiden Jokowi, Menpora, Menkeu Dan Erick Tohir tahu bagaimana cara me – LELANG HAMBALANG daripada menjual pesawat kepresidenan yang tidak salah apapun. Ahahah..(PpRief/Wan/RL)
Comment