Bandung,–Sorotperadilan.com l Pekan pertama Ramadhan 1441 H serentak euphoria ‘Indonesia berjemur’ demikian gencar, sesudahnya kemudian berubah, menjadi ‘Indonesia Nekat Mudik’,tidak perduli lagi jumlah korban Covid 19 semakin meningkat.
Covid 19 belumlah pasti kapan berakhir, jumlah terpapar pun menembus angka 22.000 orang per.hari Rabu (27/5/20) Sedangkan pekan pertama Ramadhan belumlah mencapai 1000 orang.
Dari beberapa Referensi kesehatan masih ‘dijagokan Manfaat berjemur matahari. Termasuk dari halodoc.com,dsb. ‘check it dot.
Berjemur yang sehat Itu adalah saat Matahari bersinar pkl.07.30-10.00 Karena di waktu inilah, sinar matahari masih belum terik sehingga Anda bisa mendapatkan manfaat gratis kesehatan alami.
Sinar matahari pagi menghasilkan sinar UV (ultraviolet) yang menyentuh permukaan kulit untuk diubah oleh tubuh menjadi vitamin D. Vitamin D dibutuhkan untuk menjalankan fungsi metabolisme kalsium, imunitas tubuh, serta mentransmisi kerja otot dengan saraf. Oleh karena itu, Anda dianjurkan berjemur selama 15 menit saja pada waktu yang tepat, yaitu sebelum pukul 10.00 setidaknya dua hingga tiga kali seminggu.
Selain berjemur, kecukupan asupan vitamin D pun dapat menghindarkan tubuh dari penyakit rheumatoid arthritis, tuberkulosis, multiple sclerosis, diabetes tipe 1 dan osteomalacia.
Sebaliknya, kekurangan vitamin D dapat mengakibatkan penyakit rakitis, yang rawan pada kesehatan tulang.
Berjemur di bawah sinar matahari pagi juga dipercaya dapat mengurangi risiko infeksi virus Corona, namun Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan paparan sinar matahari dapat mengatasi sejumlah kondisi kulit. Sejumlah dokter pun merekomendasikan radiasi sinar UV untuk salah satu ‘protect dari Covid 19.
Berjemur tidak membutuhkan biaya, hanya niat Besar untuk kesehatan diri Dan keluarga terkasih dirumah. Jangan malu berjemur! #LawanCovid19DenganBerjemur! (Rahma/Wan)
Comment