Bogor,-Sorotperadilan.com l Kota Bogor kembali mencatatkan nihil kasus positif Covid-19, Kondisi tak ada tambahan pasien terinfeksi Virus di Kota Bogor ini telah berlangsung sejak tiga hari belakang.
“Jumlah pasien terkonfirmasi positif untuk hari ini sama dengan hari sebelumnya atau tetap berjumlah 76 orang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno, Rabu (29/4/2020).

Dia menyampaikan, pasien positif yang masih dalam perawatan rumah sakit ada sebanyak 56 orang, pasien meninggal 13 orang, dan pasien sembuh 7 orang, Sementara itu orang tanpa gejala (OTG) berjumlah total 159 orang, dinyatakan sembuh 49 orang, dan masih dalam pemantauan 110 orang,
Kemudian orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah total 1.062 orang, selesai dipantau 937 orang sehingga orang yang masih dipantau tersisa 125 orang. Jumlah total pasien dalam pengawasan (PDP) 184 orang. PDP sembuh 60 pasien, dalam perawatan rumah sakit 90 orang, dan PDP meninggal 34 orang.
“Lima orang yang meninggal dalam status PDP, saat ini masih menunggu Hasil Lab Swab dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jakarta dan Labkesda Bandung”, kata Retno.

Dengan Khabar Dalam Tiga Hari ini Kota Bogor Nihil Positif Covid 19 Saat Di Hubungi Awak Media, Devie P Sultani SE Anggota komis 4 Fraksi KBR ( Partai Nasdem ), mengapresiasi setinggi Tingginya Terhadap para Tenaga medis di Rumah Sakit di kota Bogor,
Devie P Sultani (DPS) Mengungkapkan Apresiasinya, “Kepada Tim gugus covid 19 specially Pak Wakil Wali Kota Bapak Dedie A Rachim dalam menangani kasus Pasien Covid 19 di kota Bogor,
“Namun Tetap jangan lengah Terhadap OTG agar Grafiknya terus bisa di tekan , tidak terkecuali kepada Masyarakat kota Bogor yang saya Cintai Agar Tetap taati Peraturan Pemerintah untuk tetap di Rumah agar kita segera kembali kapada Kehidupan Normal”, Ungkap DPS
DPS Juga Menambahkan, “Untuk itu Saya Minta Dengan Sangat agar Pemkot juga Segera Mendistribusikan Bansos Bansos Kepada Masyarakat yang Terdampak Covid 19 ini tidak hanya kepada pasien Covid 19 yang lebih suka Saya Sebut Sebagai Pejuang Covid, Tapi efek Sosial Ekonomi Masyarakat Yang Terdampak Akibat kehilangan Pekerjaan Dan Sebagainya , jangan sampai Kita Mendengar ada Warga di kota Bogor yang Harus Kehilangan Nyawa Karena tidak bisa Makan”, Tambah DPS,
Masih Devie P Sultani Menyampaikan, ” maka semua pihak di harapkan pengertian akan hal ini … Hak dan Kewajiban sebaiknya Berbanding Lurus, Bergandeng Tangan Saling Empati dengan Sesama dan Gotong Royong Sifat Bangsa Kita dan Saya yakin dengan itu Semua kita Mampu Melawan Pandemic ini”, Pungkas Devie P Sultani SE, Anggota komis 4, Fraksi KBR ( Partai Nasdem ). (Diki)








Comment