Lampung,–Sorotperadilan.com l Begitu memprihatinkan disaat Presiden Jokowi menggencarkan Pembangunan infrastruktur dan Dana Desa 2014-2019, rupanya ‘tidak semua mulus’, seperti yang terbukti di Desa Karangrejo, Kec. Jatiagung, Lampung selatan. Demikian Informasi yang diberikan koresponden Endang Ruwaliyani Dan Een Yudha yang juga adalah Relawan Jokowi dari Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 [AKARJOKOWI2013] Provinsi Lampung (Rabu,17/6) menjelang sholat ashar melalui seluler.
Kata Endang Dan Een, mereka merasa perlu datang kesana karena waktu Pilpres 2019 suara Jokowi mencapai lebih 73%.
“Jalan sepanjang 12 kilometer demikian parah bang, lumpurnya bisa sebetis orang dewasa apalagi jika musim penghujan. Sedangkan ini adalah jalur strategis orang, barang dan jasa. Khususnya distribusi hasil Pertanian”, kata Endang.
Ditambahkan Een, warga desa meminta Presiden Jokowi turun – tangan dan mendorong pemerintah kabupaten Lamsel untuk merealisasikan perbaikan jalan poros kabupaten yg menghubungkan Lamsel dan Lamtim ini.
Masih kata Endang dan Een, ” Mewakili warga kami siang tadi sudah bicara dan meminta kepala desa untuk segera memperbaiki jalan yang telah rusak selama 2 tahun ini. Kami juga memaklumi keserba-salahan
kepala desa (Feriode) yang baru satu tahun menjabat disana namun tetap maksimal memberikan yang terbaik untuk warganya yang tersebar di 1700 KK, dan sekitar 6000 jiwa. Bahkan, Kades mengatakan bahwa hal ini sudah dibicarakan
dengan Camat waktu lalu namun belum ada Informasi terbaru atau tindak lanjutnya, bang”, demikian kata Endang dan Een.
Tidak lama suara mereka diseluler terganggu dengan bisingnya banyak suara disana. “Apa Itu bang?”, tanya saya.
“Ijin bang, ini suara beberapa warga desa mereka berniat akan menanam pohon dijalan rusak ini. Juga membentangkan poster SELAMAT DATANG PAK JOKOWI DI DESA KARANGREJO LAMSEL”, jawab Endang dan Een kemudian mereka pun pamit menutup seluler.
“Masa sih urusan jalan desa saja harus Presiden Jokowi yang selesaikan?”, guman saya. (PpRief/Wan/RL)
Comment