Bogor,–Sorotperadilan.com l Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah dan jajarannya melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke PT Prayoga Pertambangan dan Energi (PPE) Kabupaten Bogor.
Kedatangannya ingin mempelajari cara mengelola perusahaan PT PPE hingga bisa bangkit dan membuka usaha-usaha baru.
Sekda diterima langsung Dirut PT PPE, Agus Setiawan dan jajarannya di kantornya Jalan Raya Babakan Madang, Citaringgul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Selasa (23/3/2021).
Usia kunjungannya, Syarifah mengatakan, sebagai Ketua Restrukturisasi PDJT Kota Bogor, ia mendapatkan amanah untuk melakukan restrukturisasi dan menangani beberapa persoalan internal.
Menurutnya ada kemiripan kondisi yang dihadapi PDJT dengan PT PPE ketika awal di bawah kepemimpinan Agus Setiawan.
“Hari ini saya dengan tim, ingin belajar dari PT PPE yang sebenarnya persoalan yang dihadapi lebih kompleks dibanding PDJT. Namun dengan kepemimpinan Pak Agus, sedikit demi sedikit persoalan yang ada bisa terselesaikan, bahkan mampu membuka akses-akses usaha baru sebagai satu investasi untuk melakukan pemulihan perusahaan,” katanya.
Pola-pola dan masukkan yang disampaikan secara terbuka Dirut PT PPE Agus Setiawan akan dicoba dan diadopsi di PDJT Kota Bogor.
“Atas kebesaran hati Pak Agus, ia dari awal menceritakan segala persoalan serta penyelesaiannya secara bertahap. Strategi yang dipakai merupakan hal-hal yang ‘mahal’ dan informasi yang susah didapatkan,” akunya.
Dirut PT PPE Agus Setiawan mengaku senang bisa berbagi pengalamannya dengan Sekda Kota Bogor dalam memimpin salah satu BUMD di Kabupaten Bogor itu.
“Kita dengan senang hati bisa berbagi dan berdiskusi tentang perusahaan yang karakternya kurang lebih sama, yakni dalam kondisi kolaps,” kata Agus.
Ia menekankan, diperlukan pikiran dan ide yang extra ordinary atau luar biasa serta tindakan-tindakan yang tidak biasa. Salah satunya ia beserta jajarannya berikhtiar untuk bagaimana memiliki unit usaha baru tanpa mengeluarkan uang satu rupiah.
“Apa yang kita miliki itu yang kita kampanyekan ke pihak swasta. PDJT dengan konsesi di bidang transportasi yang bisa dikampanyekan ke pihak swasta, menerjemahkan secara lebih rigid bagaimana agar perusahaan ini bisa hidup lagi dan bahkan jadi maju,” katanya.
Agus menyampaikan kiat-kiatnya memimpin PT PPE dengan segala dinamika di awal kepemimpinannya. Beberapa diantaranya membangun hubungan kekeluargaan dengan para direksi dan seluruh karyawan, ditambah menjalin komitmen bersama.
Faktor utama yang ditekankan Agus adalah keterbukaan dan kebersamaan dalam membangun hubungan batin antara direksi dengan karyawan, sehingga tidak ada jarak.
Sebelum menjalin kerja sama dengan pihak lain, PT PPE harus mempersiapkan dirinya terlebih dahulu agar kuat secara internal.
Dalam kunker tersebut, Sekda Kota Bogor didampingi Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Asperbangkesra) Setda Kota Bogor, Dody Ahdiat, Kepala BKAD, Denny Mulyadi, Dirut PDAM Tirta Pakuan, Rino Indira dan Kepala Bagian (Kabag) Hukum dan HAM Setda Kota Bogor Alma Wiranta. (Wn)
Comment